Cara Membuat Kopi Latte, Mudah Bisa Dilakukan Di Rumah!

Apakah anda juga pecinta kopi latte? Kopi latte yang komposisisnya dari kopi espresso asal  Italia yang kuat lalu dicampur dengan susu yang di-steam/dipanaskan menambah kenikmatan tentunya. Harga dari secangkir latte di kafe relatif mahal, tetapi sebenarnya resep ini bisa anda buat sendiri di rumah lho! Yuk simak penjelasan di bawah ini tentang cara membuat kopi latte!

Cara Membuat Kopi Latte

kopi latte

1. Giling Kopi

  • Espresso ini menggunakan  kopi yang sudah digiling dengan sangat halus.
  • Jika anda sudah ahli dalam membuat espresso maka anda boleh bereksperimen dengan cara menggiling kopi menggunakan mesin pembuat kopi untuk mendapatkan cita rasa kopi yang paling anda sukai.
  • Anda bisa menggiling biji espresso dengan mesin pembubuk kopi (Grinder Kopi). Dengan menggunakan mesin pembubuk kopi ini, kesegaran biji kopi lebih terjaga dan terasa. Dengan grinder kopi anda bisa menentukan sendiri seberapa halus atau kasarnya bubuk hasil gilingan kopi espresso anda, dan hasilnya juga bisa lebih konsisten.

2. Siapkan Susu

  • Biasanya untuk segelas latte diperlukan sekitar 170 ml susu.Untuk perbandingan umum, cobalah menambahkan 170 ml susu ke dalam setiap 30 ml kopi espresso.
  • Susu non-fat/rendah lemak sebenarnya paling mudah untuk dibuat berbusa (sehingga cantik saat diracik menjadi latte), tetapi rasanya tidak senikmat susu biasa yang  full cream.
  • Susu rendah lemak dengan kadar 2% dengan sangat mudah bisa dibuat berbusa dan tetap lumayan berasa krimnya.
  • Susu full cream ternyata paling susah dibuat berbusa tetapi rasanya paling enak karena tinggi kandungan lemaknya.

3. Panaskan susu dengan cara di-steam (seperti dikukus tetapi alatnya berbentuk tongkat, kadang satu set dengan mesin pembuat kopi).

  • Tuangkan susu secukupnya ke dalam kendi (pitcher) logam.
  • Gunakanllah handuk untuk memegang lengan pitcher supaya tangan tak melepuh begitu pitcher menjadi panas oleh uap.
  • Lalu bukalah penutup ruang uap pada mesin pembuat kopi espresso. Biasanya ada kenop berbentuk bulat dan harus diputar supaya terbuka.
  • Gunakanlah termometer untuk mengukur suhu susu, panaskan dengan uap hingga suhunya sekitar 65-70ºC. Hati-hati supaya suhu susu tidak melebihi 75ºC karena akan gosong.
  • Busa yang bagus yaitu yang kecil-kecil dan ringan (disebut microfoam), bukan gelembung-gelembung besar seperti pada air sabun. Busa yang nikmat akan terasa ringan tetapi tetap ada tekstur kentalnya.

4. Takar Kopi untuk latte Anda

  • Tiap shot (30 ml) espresso biasanya mengandung kadar kopi tertentu.Tetapi umumnya latte memakai 2 shot espresso.
  • Setiap shot espresso mengandung 18-21 gr bubuk kopi. Anda dapat menakar kopi dengan cara meletakkan portafilter (bagian yang berupa saringan logam dengan gagang tebal) mesin espresso pada timbangan dapur.
  • Terlebih dahulu catat berat portafilter ketika kosong (timbangan elektronik yang canggih ada pengaturannya sehingga angkanya bisa “dinolkan” ketika ada portafilter di timbangan).
  • Setelah itu tambahkan 18-21 gr kopi untuk satu shot espresso.

5. Padatkan Bubuk Kopi

  • Untuk memadatkan kopi, peganglah gagang tamper dengan jari-jari, posisikan tangan, lengan dan siku segaris di atas portafilter lalu tekan ke bawah.
  • Lalu padatkan ke bawah dengan gerakan memelintir. Kira-kira tekanan yang ideal yaitu 13-14 kg
  • Supaya kuat tekanan anda bisa disesuaikan, anda bisa menaruh portafilter di timbangan ketika ditekan dengan tamper, jadi akan terlihat pada timbangan seberapa daya tekan Anda.
  • Sesudah dipadatkan maka kopi akan menjadi lempengan yang disebut puckPuck yang bagus padatnya merata, sehingga nanti racikan espresso juga akan merata dan seimbang.

6. Buat shot espresso

  • Kuncilah portafilter ke kepala mesin espresso. Lalu tekan tombol meracik/brew pada mesin untuk membuat shot.
  • Shot yang sempurna memiliki warnan kecokelatan gelap dengan kekentalan ringan dan sedikit krim (creme/cream) di permukaan.
  • Shot diracik kurang lebih 30 detik, tetapi ini tergantung mesin dan bubuk yang anda pakai.
  • Apabila terlalu lama diracik espresso akan menjadi terlalu pahit, tetapi jika kurang lama juga hasilnya akan kurang kuat rasanya.

7. Tuangkanlah Susu yang Sudah Dipanaskan ke atas espresso

  • Ketika sedang menuang susu, gunakan sendok sebagai pengukur busa. Tahan dulu busa dengan sendok, sebaiknya busa jangan tertuang dulu sebelum gelas atau cangkir terisi 3/4-nya, lalu keluarkan angkat sendok perlahan sehingga busa bisa tertuang.
  • Hasil akhirnya yaitu minuman kecokelatan kental dengan busa tipis di atasnya.
  • Jika anda berani, cobalah seni melukis latte (latte art). Langkah ini tentu opsional. Misalnya busa di atas bisa anda korek-korek dengan tusuk gigi hingga terbentuk pola yang cantik. Ada banyak teknik yang lainnya, bereksperimenlah!

 

Nah, itu tadi penjelasan tentang cara membuat kopi latte yang bisa dilakukan di rumah. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!

Leave a Comment