Sabut kelapa memiliki manfaat untuk tanaman, lantas apa saja Manfaat Sabut Kelapa Untuk Tanaman? ini dia ulasan selegkapnya!
Sabut Kelapa
Fiber adalah bagian mesokarp (selimut) yang merupakan serat-serat kasar kelapa . Sabut umumnya disebut juga dengan limbah yang hanya ditumpuk menjadi satu pada bagian bawah tegakan tanaman kelapa kemudian dibiarkan agar menjadi busuk atau kering. Penggunaannya paling banyak hanya digunakan untuk menjadi kayu bakar. Secara tradisional, masyarakat sudah melakukan pengolahan sabut untuk diubah menjadi tali kemudian dianyam menjadi kesed. Padahal sabut masih mempunyai nilai ekonomis sangat cukup baik . Sabut kelapa apabila diurai akan memperoleh serat sabut (cocofibre) serta serbuk sabut (cococoir). Akan tetapi produk inti yang berasal dari sabut adalah serat sabut. Dari produk cocofibre akan mendapatkan hasil beraneka macam derivasi produk yang manfaatnya amat luar biasa. Di beberapa Negara tak terkecuali di Indonesia sabut kelapa diolah untuk menjadi pupuk tanaman
Manfaat Sabut Kelapa Untuk Tanaman
Selain dapat dipakai menjadi bahan dasar kerajinan, ternyata sabut kelapa memiliki berbagai macam manfaat untuk tanaman. Apa saja manfaat yang terdapat dalam sabut kelapa untuk tanaman tersebut? Pada saat membeli kelapa yang masih utuh, kalian pasti akan segera membuang sabutnya ke dalam tempat sampah. Eits, jangan dibuang dulu! Hal ini dikarenakan, bukan cuma daging dan juga cangkang kelapa saja yang dapat digunakan, sabut kelapa pun mempunyai berbagai macam kegunaan! Adapun manfaat yang paling baik dipunyai sabut kelapa adalah untuk menjadi kesuburan tanaman. Selain itu, masih banyak lagi manfaat yang terdapat dalam sabut kelapa untuk tanaman.
1. Menjadi Media Tanam
Biasanya, sabut kelapa sering dipakai menjadi media tanam alternatif dalam budidaya berbagai macam jenis tanaman, terlebih lagi untuk tanaman hidroponik. Bahan utama yang digunakan menjadi media tanam ini berasal dari bahan dasar sekam maupun tempurung buah kelapa yang diproses atau dihaluskan sampai menjadi butiran-butiran berbentuk seperti serbuk kayu. Sudah tentu, media tanam ini sangat bagus untuk tanaman karena dapat mempertahankan kelembapan dan juga membuat tanaman tidak dapat dengan mudah menjadi layu.
2. Menetralkan Kadar PH Dalam Tanaman
Selanjutnya, sabut kelapa juga bisa menetralkan kadar pH dan juga menyimpan unsur hara yang diberikan oleh pemilik tanaman. Maka tidak heran jika sabut kelapa ini baik dipakai untuk kalian yang sangat senang mengoleksi tanaman pada halaman rumah.
3. Menyuburkan Tanaman Pada Pot
Menurut ilmuwan yang berasal dari University of Tennessee, walau banyak mempunyai manfaat untuk tanaman, sabut kelapa juga bisa mengunci zat besi, magnesium, dan juga kalsium disebabkan karena nilai tukar kationnya dan juga kadar garam yang tinggi. Kadar nutrisi dan garam harus selalu diperhatikan supaya keseimbangan tetaplah terjaga. Dengan begitu, sabut kelapa dinilai tidak cocok apabila dipakai untuk penanaman yang dilakukan pada tanah karena sebagian besar kandungannya akan menjadi hilang. Akan tetapi, sabut kelapa dapat dimanfaatkan menjadi penutup tanah karena bisa membantu dalam mempertahankan kelembapan dan juga menekan pertumbuhan gulma.
4. Meningkatkan Drainase Tanah Pada Tanaman
Berikutnya, manfaat yang terdapat pada sabut kelapa lainnya adalah bisa menaikkan drainase tanah pada tumbuhan sekaligus dapat membantu dalam mempertahankan kelembapan yang ada pada tanah yang cepat menjadi kering. Mengingat sabut bisa terurai secara perlahan, maka sabut bisa membentuk kantong udara yang ada di dalam tanah yang memungkinkan kelembapan berlebihan menjadi mengalir dari akar tanaman. Nantinya, sabut dapat menahan kelembapan sehingga drainase tidak terjadi terlalu cepat dan tanah tidak berubah menjadi kering sepenuhnya. Sifat drainase dan retensi ganda ini dapat membuat sabut menaikkan kadar kelembapan dalam kedua tanah liat yang berat dan juga tempat tidur dengan memiliki pasir yang kering.
5. Meningkatkan Kualitas Tanah
Manfaat dari sabut kelapa terakhir adalah dapat menaikkan kualitas tanah. Hal ini dikarenakan, sabut kelapa terdapat kandungan sedikit unsur hara sehingga tidak menambah mutu unsur hara yang berada dalam tanah. Sabut kelapa juga bekerja untuk menaikkan kualitas tanah secara keseluruhan dari masa ke masa karena menambahkan bahan organik yang sangat diperlukan. Perubahan sabut tahunan bisa memperoleh hasil tanah gembur yang merupakan kualitas tanah yang populer untuk sebagian besar tanaman yang berada di kebun. Pemupukan lebih lanjut maupun perubahan kompos dibutuhkan untuk tanaman yang banyak mengonsumsi makanan seperti sayuran dan beberapa macam bunga, namun kebanyakan mengembangkan rasa paling baik pada tanah akan tetapi dengan nutrisi rendah.