Cara fermentasi pakan kambing – Cara fermentasi pakan kambing. Menggembala kambing merupakan pekerjaan sampingan yang masih umum dilakukan di desa-desa, namun semakin banyak masyarakat yang mulai menjadikan kambing sebagai pekerjaan utamanya.
Karena meningkatnya permintaan kambing ini adalah salah satu faktor penyebabnya. Kambing gemuk dan sehat tentunya sangat didambakan oleh para peternak, karena harga pasaran kambing gemuk dan sehat juga akan meningkat.
Namun demikian, masih banyak peternak kambing yang memberikan hijauan pakan dengan pakan sementara atau rumput saja. Hal ini tentu saja akan mempengaruhi laju pertumbuhan ternak yang kurang optimal. Dari permintaan pakan ternak inilah lahir pakan ternak yang difermentasi.
Pakan fermentasi jenis ini memiliki banyak keunggulan dan manfaat seperti menghemat waktu pencarian rumput karena pakan fermentasi ini dapat diawetkan dan dibuat dalam jumlah banyak, sehingga petani tidak perlu mencari rumput setiap hari.
Makanan fermentasi adalah makanan yang dihasilkan selama produksi pakan ternak melalui penguraian senyawa organik. Proses ini menggunakan bantuan mikroorganisme untuk mengubahnya menjadi senyawa sederhana.
Cara ini sangat dianjurkan, terutama bagi penggembala sapi atau kambing skala besar. Jika Anda masih belum paham dengan proses pembuatannya, simak ulasannya di artikel ini.
Cara Membuat Pakan Ternak Fermentasi
Sapi atau kambing merupakan hewan yang biasa kita pelihara sebagai hewan peliharaan. Hewan-hewan ini memiliki sistem pencernaan yang mirip saat mereka memakan tanaman dan hijauan.
Tentunya sebelum diproses lebih lanjut, ada kalanya kalian untuk untuk mencacah bahannya ini agar hasilnya lebih bagus Anda bisa menggunakan mesin pencacah rumput, mesin ini sangat mudah untuk digunakan dan dipakai.
Jadi bagaimana cara membuat makanan hewan fermentasi dengan cara yang benar? Langsung saja simak langkah-langkahnya berikut ini.
Siapkan Bahan
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan saat ingin membuat makanan fermentasi adalah menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan. Berikut adalah berbagai dokumen yang perlu Anda siapkan. Untuk bahan alami, Anda perlu memotongnya kecil-kecil agar hasil fermentasinya lebih efektif.
- Jerami atau gedebog (pohon pisang)
- Jalan
- nanas
- Air bersih
- tahu dengan residu
- serat
- Garam
Proses Pembuatan Larutan
Agar pakan fermentasi bekerja, kita membutuhkan pengurai. Kita bisa mendapatkan hewan ini melalui larutan fermentasi. Larutan ini terbuat dari campuran gula, nanas yang dihancurkan, dan air.
Jika menggunakan sedotan, jumlah larutan air yang kita butuhkan adalah 10 liter. Sedangkan untuk pohon atau pisang hanya dibutuhkan sekitar 1 liter air.
Pencampuran Semua Bahan
Jika semua bahan sudah siap, masukkan bahan makanan hasil fermentasi tersebut. Dari jerami atau pisang (pilihan), dedak padi dan ampas tahu dalam wadah besar.
Kemudian masukkan larutan fermentasi ke dalam wadah. Lalu, aduk hingga semua bahan tercampur rata. Biarkan dan biarkan selama sekitar 15 menit.
Kemudian, campurkan sisa larutan fermentasi ke dalam 10 liter air bersih dan tuangkan di atas bahan hasil fermentasi. Agar mikroorganisme dapat tumbuh, taburi dengan garam lalu aduk hingga merata.
Proses Fermentasi
Setelah bahan tercampur sempurna, saatnya melakukan fermentasi. Pindahkan bahan fermentasi ke tong atau tong (sesuaikan jumlah makanan fermentasi yang diinginkan).
Langkah selanjutnya dalam proses pembuatan makanan hewan fermentasi adalah cukup menutup wadah dengan plastik atau kanvas. Hal ini berguna agar udara tidak bisa masuk dan keluar.
Untuk bahan fermentasi jerami, biarkan fermentasi berlangsung selama 1 hari. Sedangkan untuk banana seed atau biji pisang biasanya waktu fermentasinya hanya berlangsung sekitar 1-3 jam saja.
Siap Konsumsi
Setelah waktu fermentasi habis, Anda bisa membuka tutup drum. Siapkan pakan fermentasi untuk memberi makan ternak. Sedangkan sisanya bisa kita simpan untuk lain waktu.
Sebaiknya hitung kebutuhan makanan olahan fermentasi Anda dengan jumlah pet yang Anda pelihara. Jangan sampai hewan peliharaan kekurangan makanan hingga mempengaruhi pertumbuhannya.
Agar lebih praktis dan lebih baik dalam pencacahan ini, Anda harus mempunyai mesin pencacah rumput yang ini. Nah, itulah cara fermentasi pakan kambing. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda.