Jenis Singkong Yang Paling Enak Dikonsumsi

Jenis Singkong Yang Paling Enak Dikonsumsi- Jenis singkong karbohidrat ini memiliki beberapa manfaat kesehatan bagi tubuh. Beberapa di antaranya baik untuk pencernaan, mencegah kanker, melawan sakit kepala dan baik untuk kesehatan mata.

Jenis Singkong

Jenis Singkong Yang Paling Enak

1. Singkong Mukibat

Nama singkong mukibat berasal dari nama seorang petani bernama mukibat. Dari tahun 1903 hingga 1966, singkong Mukibat dibudidayakan oleh Bapak Mukibat yang berasal dari Ngadiwulihi, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Singkong mukibat merupakan hasil pengolahan akar singkong dan singkong. Singkong ini berukuran 3-6 kali lebih besar dari singkong biasa. Rasa singkong Artemum biasanya pahit dan diambil sarinya sebagai bioetanol.

2. Singkong Gajah

Singkong biasanya memiliki berat 5-8 kilogram, berbeda dengan singkong gajah yang beratnya bisa mencapai 50 kilogram. Singkong ini memiliki ciri khusus seperti daunnya yang masih muda berwarna ungu kemerahan. Tunas pucuk utama juga membelah menjadi tiga bagian saat tumbuh di bulan keempat. Secara umum, kotoran gajah banyak digunakan dalam industri tepung dan bioetanol.

3. Singkong Mentega

Singkong jenis ini memiliki ciri tekstur lebih keras dan lengket serta berwarna kuning. Hal ini memberikan warna yang indah dan nikmat pada hasil akhir masakan singkong. Singkong ini bisa dibuat menjadi berbagai macam makanan, misalnya kue singkong, pizza singkong, kue mat roda, pita singkong. Waktu panen adalah pada umur 13 bulan.

Agar singkong kuning lebih empuk, sebaiknya diolah menjadi singkong rebus. Daging singkong rasanya enak bila ditambahkan sedikit garam dan sedikit gula. Singkong memiliki waktu panen 13 bulan.

4. Singkong Darul Hidayah

Singkong Darul Hidayah bisa disebut singkong raksasa karena setiap galurnya dapat menghasilkan berat umbi 10 kali lipat dari singkong biasa. Ini adalah singkong lokal dari daerah Darul Hidayah yang dikembangkan dari biji yang dicangkokkan pada biji singkong lokal (putra) dan getah singkong pada akar (batang).

Tinggi tanaman 3,65 meter, batang muda berwarna hijau, sedangkan yang tua berwarna. Bentuk bilah jari cukup ramping. Mahkota bercabang sangat luas hingga cabang keempat. Warna pucuk hijau agak kekuningan, warna daun tua merah, dan terdapat “kulit” tipis yang mudah terkelupas (tidak dapat disimpan lama).

Kulit umbinya berwarna putih kecoklatan di luar dan merah muda di dalamnya, sedangkan daging umbinya berwarna putih, dan struktur umbinya padat dan lonjong. Kualitas masaknya bagus, rasanya keras seperti beras ketan, jadi cocok untuk membuat kentang. Setiap hektar lahan bisa menghasilkan ubi kayu hingga 100 ton. Potensi hasil umbi segar mencapai 200 t/ha, hasil umbi segar 102,10 t/ha. Umur panen 8-12 bulan. anda bisa membuka usaha dari singkong menggunakan jasa produk mesin keripik singkong multifungsi. Untuk alat anda bisa membeli di toko alat mesin yang berkualitas.

5. Singkong Cimanggu Super

Singkong ini juga salah satu jenis singkong yang paling enak untuk dikonsumsi. Singkong ini berasal dari daerah Cimanggu Jawa Barat. Cimanggu Super Cassava biasanya memiliki diameter batang sekitar 4-5 cm. Singkong ini memiliki keistimewaan tersendiri dengan rasa yang manis, tekstur daging yang lembut dan renyah, tidak mengandung racun dan kandungan pati yang tinggi.

Masa panen singkong ini adalah 8-10 bulan. Cimanggu Super Cassava memiliki warna kulit kecoklatan dan batang bagian dalam berwarna putih kecoklatan. Manikin dapat diolah menjadi tepung, pita, keripik, bahan baku bioetanol, brownies, sirup dan lain-lain.

6. Singkong Adira 1

Adira 1 merupakan singkong yang telah digunakan sejak tahun 1986. Warna daging singkong kuning dan kulitnya berwarna coklat misalnya singkong dalam umumnya. Singkong Adira 1 mengandung tepung sampai 45 persen.

Berkat cita cita cita cita cita rasanya yg manis, singkong sanggup dipakai pada banyak sekali masakan.  Waktu panen singkong sekitar 7-10 bulan. Keistimewaan singkong Adira 1 adalah tahan terhadap hama seperti tungau merah dan bakteri pembusuk.

7. Singkong Adira 2

Singkong Adira 2 sedikit lebih unik dari Adira 1 karena daging singkong berwarna ungu muda dan kulitnya berwarna putih dan coklat. Singkong yang sering digunakan dalam industri tepung tapioka memiliki rasa yang pahit.

Singkong Adira 2 tidak cocok untuk dikonsumsi segar karena banyak mengandung HCN. Zat ini dapat menyebabkan keracunan pada manusia dan hewan. Singkong ini memiliki masa panen 8-12 bulan dan tahan terhadap tungau merah dan layu.

8. Singkong Emas

Jenis Singkong Yang Paling Enak

Meskipun namanya singkong emas, bukan berarti singkong ini berwarna keemasan ya. Disebut demikian lantaran singkong ini mampu membentuk laba yang luar biasa! Singkong ini menurut Bengkulu adalah output perkawinan antara singkong Thailand & singkong karet lokal.

Dengan waktu panen yang cepat hanya sekitar 7 bulan dan luas tanam 1 hektar, tanaman ini bisa menghasilkan ratusan ton singkong. Umumnya singkong emas diolah menjadi tepung, bahan nabati, minyak goreng, dan pakan.

Itulah beberapa singkong yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Semoga pembahasan di atas dapat membantu Anda mengidentifikasi jenis singkong yang tepat untuk dikonsumsi dan diproduksi.

 

Leave a Comment