Cara Belajar Investasi Saham Untuk Pemula

Jika Anda sedang tertarik dengan investasi saham, ada baiknya untuk menyimak artikel dibawah ini. Karena penting bagi Anda untuk mengetahui strategi yang harus Anda lakukan sebelum terjun ke investasi saham.

 

Investasi Untuk Pemula

Dari mana Anda bisa belajar saham? Seiring perkembangan zaman, Anda bisa dengan mudah mendapat informasi di internet. Belajar saham bisa dari referensi seperti buku dan literatur sebenarnya penting, tetapi teori saja tidak cukup, yuk simak 8 cara belajar investasi untuk pemula di bawah ini!

1. Membuka Akun Saham

“Sebuah perjalanan seribu mil diawali dengan satu langkah” – Lao Tzu

Langkah pertama untuk mulai studi investasi saham adalah mendapatkan perusahaan sekuritas atau broker yang tepat. Usai mendapat perusahaan sekuritas yang dirasa paling cocok dengan Anda, mulailah membuka akun Anda.

Pelajari tampilan online trading broker di desktop maupun di apps smartphone Anda. Dengan demikian, Anda mampu menggunakan berbagai trading tools gratis dan juga berbagai penelitian (research) yang sudah disajikan khusus bagi nasabah.

 

2. Baca Buku Saham

Buku termasuk sumber informasi yang bervariasi dan relatif murah jikalau dibandingkan dengan biaya pelatihan, workshop, seminar, ataupun DVD edukasi.

Banyak sekali investor dan trader saham yang sudah mempunyai pengalaman di dalam dan luar negeri yang membagikan pengetahuan, pengalaman, dan langkah investasi saham mereka ke dalam sebuah buku.

Dengan kemudahan teknologi saat ini, terlebih Anda bisa studi lewat e-book yang bisa Anda baca setiap saat lewat perangkat smartphone atau tablet Anda.

 

3. Baca Artikel Saham

Jaman ‘now’, Anda bisa mendapatkan begitu banyak artikel saham, rekomendasi, dan teknik pemikiran yang berguna dan praktis di internet.

 

4. Cari Mentor

“If you want to go somewhere, it is best to find someone who has already been there.” – Robert T. Kiyosaki

Anda bisa berguru dari orang yang sudah lama terjun dalam dunia saham, baik itu anggota keluarga, teman, dosen, maupun kolega Anda.

Carilah mentor dengan pemahaman yang dalam perihal pemikiran fundamental dan pemikiran teknik saham.

Seorang mentor bisa memberikan jawaban atas pertanyaan Anda, memberikan bantuan, memberi himbauan yang berguna, dan bahkan menjaga semangat Anda saat pasar sedang dalam sentimen negatif.

Ketika portofolio saham Anda sedang kebakaran, Anda perlu mentor yang bisa membuat Anda selalu tenang dan tidak panik. Anda juga mampu meminimalisasi risiko gagal jika Anda mendengarkan pengalaman dan pemahaman mentor yang pernah berada di posisi Anda.

Semua investor dan trader saham yang berhasil di masa lalu dan saat ini, tentu punya mentor yang mendukung mereka di saat mereka masih awam.

Strategi investasi saham ada beberapa aliran contohnya seperti: trading saham, value investing, growth investing, bandarmology.

Temukan mentor yang cocok dengan aliran Anda. Anda lebih mampu mix and match langkah investasi saham yang cocok dengan gaya Anda lewat proses studi investasi saham.

 

5. Belajar dari Investor Sukses

Sebagai investor awam, studi dari tokoh investor yang berhasil selama beberapa tahun terakhir dapat memberi Anda sudut pandang yang lebih luas atas pasar saham.

Anda juga bisa studi bagaimana tips and langkah mereka didalam mengelola risiko investasi, termasuk psikologi trading yang tentu dapat terlihat pada saat studi investasi saham.

Untuk investor luar negeri, Anda bisa studi dari investor berhasil seperti Warren Buffett, Peter Lynch, Benjamin Graham. Untuk investor didalam negeri, Anda mampu studi dari Lo Kheng Hong.

 

6. Baca dan Ikuti Pasar

Selain market update yang disajikan oleh perusahaan sekuritas, Anda juga bisa membaca dan mengikuti perkembangan pasar lewat TV, berita online, maupun koran bisnis.

Anda bisa mengikuti berita bursa saham, wawancara, dan diskusi bersama ahli saham di TV dan online. Anda juga bisa mengikuti berita usaha seperti di Kontan, Bisnis, Google Finance, Yahoo Finance, Bloomberg.

Dengan membaca berita dan monitor perkembangan pasar secara berkala, Anda bisa mengetahui perihal tren pasar terkini, pemikiran saham dari pihak ketiga, berita politik, ekonomi, keuangan, dan lainnya.

Hal ini tentu bisa benar-benar mendukung Anda untuk melaksanakan pemikiran fundamental atas saham incaran Anda. Hal yang paling penting, carilah metode yang paling cocok dengan kegiatan Anda agar Anda tidak ketinggalan update berita pasar saham secara berkala.

 

7. Gabung dengan Komunitas

Paling asyik studi sesuatu di lingkungan yang sejenis. Oleh karena itu cari komunitas saham yang sebenarnya satu aliran dengan Anda. Beberapa perusahaan sekuritas juga punya layanan forum atau grup chat yang bisa Anda gunakan untuk tanya jawab.

Tetapi Anda selalu kudu berhati-hati dengan siapa yang Anda dengarkan, sering kadang beberapa peserta forum bukanlah trader profesional, melainkan sekelompok trader yang mengupayakan mencari keuntungan. Filter kembali masukan yang Anda sudah terima secara objektif.

 

8. Pertimbangkan Keanggotaan yang Berbayar

Beberapa komunitas ada yang keanggotaannya terbuka secara gratis maupun berbayar. Jika Anda mempunyai dana berlebih, Anda bisa subscribe atau berlangganan akun premium untuk meraih akses analisis, himbauan saham pilihan, atau trading tools yang bisa Anda terapkan untuk studi investasi saham.

Sekarang Anda sudah tahu bagaimana cara investasi saham? Kini saatnya Anda mencoba untuk mengaplikasikan pengetahuan yang Anda miliki.

Leave a Comment