Cocomesh Solusi Pencegahan Erosi – Erosi semakin parah akibat beberapa faktor seperti cuaca, jenis tanah ataupun juga faktor kemiringan medannya. Nah, sebenernya erosi ini bisa diatasi ga sih? Ada solusi ga sih buat cegah erosi ini?
Kamu pernah denger tentang cocomesh belum? Nah, cocomesh ini merupakan salah satu solusi buat mencegah erosi terjadi. Kamu masih awam dan bingung tentang cocomesh solusi pencegahan erosi?
Kamu pusing karena masih belum bisa paham pengertiannya? Atau kamu bingung di mana sih yang jual cocomesh? Mudahkan sendiri, di artikel kali ini kami akan memberikan penjelasannya. Kalo kamu penasaran ingin membacanya, kami akan memberikan pengertian tentang cocomesh solusi pencegahan erosi untuk mengurangi angka erosi.
Pengertian Cocomesh, Apa sih Cocomesh itu?
Kalo kamu belum tau sama yang namanya cocomesh, baca nih. Cocomesh adalah jaring kelapa yang sangat baik yang dapat mendukung proses penghijauan pada tambang, pantai atau juga hutan.
Jaring kelapa memiliki ciri – ciri bahan dari serabut kelapa dan dapat menyimpan air dalam jangka waktu yang lama, sehingga memungkinkan untuk menahan air di permukaan tanah yang ditumbuhi cocomesh tersebut.
Hal ini bisa memengaruhi struktur tanah, sehingga cocomesh ga cuma jadi alternatif tanah yang bisa memudahkan saat menanam benih dan bij, namun juga mudah ditanami dengan menanam benih dan biji.
Ini bisa terurai secara hayati atau alami namun juga tetap kuat serta bisa membantu mendorong pertumbuhan tanaman baru di daerah – daerah gersang yang terletak di area pertambangan.
Cocomesh sudah terbukti ampuh mampu menghutankan kembali areal bekas industri pertambangan dan juga hutan gundul. Banyak mantan perusahaan konsiltan pertambangan mulai melirik metode dengan menggunakan bahan – bahan yang alami.
Keunggulan dari bahan sabut ini tentunya adalah mampu bertahan lebih lama. Menurut beberapa ahli, bahan tersebut dapat tumbuh selama periode pertumbuhan vegetasi baru, karena dapat bertahan selama kurang lebih empat tahun bahkan lebih.
Penggunaan bahan material sabut sangat cocok untuk daerah lereng dan bebatuan, dilihat dari elastisitas materialnya. Contoh yang diterapkan antara lain pada beberapa kawasan pertambangan freeport sebelumnya.
Proses Pembuatan Cocomesh dari Sabut Kelapa
Bahan dan Alat yang diperlukan :
- Sabut kelapa yang sudah tua
- Mesin yang bisa mengurai sabut kelapa
- Mesin yang bisa memintal sabut kelapa
Proses Pembuatan Cocomesh dari Sabut Kelapa :
- Siapkan sabut kelapa yang sudah cukup tua, jangan yang masih basah
- Giling kulit kelapa sehingga bisa menjadi sabut dengan mesin dekomposisi/pengurai sabut
- Keringkan sabut kelapa yang telah diuraikan hingga kering
- Putar sabut menjadi tali tambang dengan mesin pemintalan sabut
- Rajut tali menjadi berbentuk jaring (cocomesh)
- Jaring sabut kelapa / cocomesh siap digunakan
Cocomesh Solusi Pencegahan Erosi yang Ampuh
Areal – areal beksa tambang yang tersebar di sekitar kita terlihat sangatlah menyeramkan. Kerusakan akibat kegiatan pertambangan dapat menyebabkan beberapa bencana seperti tanah longsor, erosi, pengikisan air tanah bahkan banjir.
Hal ini biasa terjadi di beberapa pulau di Indonesia, karna Indonesia merupakan negara tropis dengan curah hujan tinggi. Bencana dan kerusakan alam yang terjadi ini memerlukan penanganan yang serius oleh semua pihak, terutama dari perusahaan tambang.
Kamu ada banyak sekali langkah – langkah yang bisa dilakukan untuk meregenerasi lahan yang belum ditambang. Seperti pada penghijauan lahan atau juga memodifikasi lahan untuk usaha produktif seperti perikanan.
Cara terbaik yang bisa dilakukan untuk mengurangi lebih banyak kerusakan adalah dengan menanam atau menghutankan kembali. Namun ada juga beberapa langkah – langkah penting sebelum melakukan reboisasi atau penghijauan.
Cocomesh adalah jaring yang dibuat dari sabut kelapa tua. Ukuran net atau jaringnya biasanya disesuaikan sesuai dengan kebutuhan lapangan. Penggunaan cocomesh terbukti efektif dan ampuh mencegah terjadinya bencana seperti tanah longsor atau banjir.
Pemasangan cocomesh ini disesuaikan dengan medan dan kemiringan serta struktur tanah di lapangan. Pemasangannya bisa dimiringkan atau juga diratakan. Peletakan cocomesh biasanya dilakukan dalam dua layer atau lapisan.
Penggunaan cocomesh solusi pencegahan erosi terbukti efektif dan juga ampuh dalam mencegah banjir dan tanah longsor. Keuntungan lain dari penggunaan cocomesh ini adalah ketika kamu meletakkan cocomesh, medianya sangat mudah melonggarkan tanah tempat ia dipasang, ini adalah media tanam yang bagus.
Cara Pengolahan Cocomesh Solusi Pencegahan Erosi
Pengolahan sabut kelapa menjadi cocomesh ini biasanya dilakukan sendiri atau oleh produsen cocomesh. Selain itu, pada desa dengan perkebunan kelapa biasanya terdapat banyak ibu rumah tangga yang menganggur. Kemampuan produksi secara mandiri ini mampu bersaing dengan industri manufaktur dengan kualitas yang hampir sama.
Ukura standar untuk 1 roll kurang lebih adalah 20 x 20 m, 25 x 25 m, dan seterusnya. Kapasitas ini bisa lebih ditingkatkan apabila cocomesh yang digunakan secara luas dalam kegiatan TPA baik di sektor pertambangan atau juga di daerah pembangunan infrastruktur seperti tanggul jalan lama, pemukiman dan juga bendungan air.
Beberapa perusahaan industri pertambangan yang telah berhasil menerapkan penimbunan dan pencegahan pada bencana tanah longsor terutama dengan menggunakan Cocomesh. Antara lain Freeport (Papua), Maltabe Access Road (Sumatera Utara), Berau Batubara (Kalimantan Timur)
Terus, kalo mau beli atau order cocomesh itu di mana sih? Kamu bisa membeli cocomesh ini di Rumah Sabut. Rumah sabut banyak sekali jual cocomesh dan beberapa alat pendukung lainnya.
Nah, itu saja beberapa pengertian dan hal – hal mengenai cocomesh sokusi pencegahan erosi. Sekarang kamu udah bisa paham kan apa itu cocomesh? Selamat mencoba dan sukses untuk penghijauannya!
Oh iya! kalau artikel ini membantu kamu, jangan lupa buat membagikan ilmu kamu kepada orang – orang di sekitar kamu supaya semua orang bisa ikut mengambil manfaatnya. Sekian, terima kasih.
Nah, itu saja sih untuk tentang cocomesh solusi pencegahan erosi pada artikel kali ini. Cukup paham, bukan? Selamat mencoba dan selamat mencoba, dan kalo tutorial dalam artikel ini dapat membantu anda, jangan lupa untuk membagikan ilmu anda kepada orang-orang di sekitar anda agar semua orang dapat mengambil manfaatnya. Sekian dari saya, terima kasih.